Mudik lebaran, rutinitas tahunan yang sudah menjadi agenda tetap bagi
masyarakat Indonesia, khususnya di kota-kota besar yang rindu pulang ke
kampung halaman. Mudik memang tidak ada salahnya, malah justru seru dan
seharunya bisa dinikmati. Tapi, mudik juga berarti meninggalkan rumah
di kota dalam keadaan kosong, menempuh perjalanan yang mungkin cukup
panjang, dan siap-siap menghadapi kemacetan. Belum lagi jika mudik
bersama anak-anak yang masih kecil, makin banyak perbekalan dan
kepikiran tentang banyak hal.
Nah, bagaimana sebaiknya? Persiapkan semuanya dengan matang, detail,
terperinci, sehingga mudik tenang tanpa banyak pikiran. Apa saja
persiapan mudik kali ini? Simak cek listnya berikut ini :
Kendaraan untuk mudik
Mudik jarak jauh bersama keluarga? Tidak disarankan untuk memakai
kendaraan roda dua yang rawan. Pakai mobil pribadi maupun mobil sewaan
jauh lebih baik. Apa yang harus dipersiapkan sehubungan dengan kendaraan
mudik?
• Cek mesin secara lengkap, pastikan mobil dalam keadaan prima.
Jangan lupa cek juga accu mobil, lampu, kondisi ban, ban serep, dan
perlengkapan keselamatan lainnya.
• Sebaiknya siapkan catatan nomor telepon darurat untuk bengkel-bengkel resmi yang bisa dihubungi selama perjalanan mudik.
• Mengatur barang juga perlu trik yang tepat, barang yang akan
dipakai selama perjalanan mudik pastikan berada di atas dan mudah
dijangkau, seperti air minum, cemilan, tissue, atau mungkin popok untuk
si kecil selama perjalanan mudik. Barang yang akan dipakai saat tiba di
tempat tujuan letakkan di paling bawah. Atur sedemikan rupa sehingga
mobil nyaman dan barang tidak mudah jatuh dari posisinya.
• Jika diperlukan, Travelers siap-siap memasang kaca film yang nyaman
untuk mobil. Sehingga mudik yang mungkin dilakukan di siang hari, terik
matahari tidak terlalu mengganggu perjalanan kali ini. Tetapi, jika
memang perjalanan bisa dilakukan di malam hari, lebih berhati-hati
terhadap rasa kantuk yang bisa menyerang sepanjang perjalanan.
Jika Travelers memilih naik kendaraan umum baik melalui darat atau
udara, pastikan saja tiket dan administrasi semua cocok dengan identitas
asli Travelers.
Rumah kosong selama mudik
Tidak bisa dipungkiri, kalau mudik juga mengundang tindak kriminal atau
perampokan rumah meningkat. Bagaimana mensiasati kondisi ini? Beberapa
tips berikut mungkin bisa membantu, supaya rumah tetap aman dan pikiran
selama mudik pun tidak terganggu.
• Hindari suasana yang menunjukkan rumah benar-benar kosong.
Misalnya, jangan biarkan Koran terus menumpuk di depan rumah, hubungi
agen Koran untuk berhenti selama beberapa waktu. Menggunakan lampu depan
otomatis yang peka terhadap cahaya bisa menjadi solusi yang bagus. Trik
sederhana, letakkan sandal di depan pintu rumah, seakan-akan ada orang
di dalam rumah.
• Solusi berikutnya, bisa dengan memasang CCTV. Hal ini bisa merekam
apapun yang mungkin terjadi, dan teknologi canggih sekarang juga
memungkinkan Travelers mengontrol CCTV melalui internet dari lokasi yang
berjauhan sekalipun.
• Sebaiknya tidak meninggalkan barang berharga seperti perhiasan atau
uang cash dalam jumlah banyak. Jika memungkinkan kendaraan atau mobil
yang tidak terpakai dititipkan saja ke rumah saudara atau ke tempat
penitipan yang lebih aman.
• Pastikan rumah dalam keadaan terkunci, baik jendela maupun pintu.
• Listrik, air, kompor, pastikan semua hal tersebut aman dan tidak dalam keadaan tersambung.
• Jika travelers tinggal dalam sebuah kompleks perumahan,
beruntunglah jika memang ada satpam yang menjaga selama 24 jam.
Bagaimana jika tidak? Maka sebaiknya titipkan pada tetangga yang tidak
mudik, atau paling tidak melaporkan pada ketua RT setempat bahwa rumah
akan kosong dari tanggal sekian sampai tanggal sekian. Setidaknya orang
lain akan waspada saat melihat sesuatu hal yang tidak beres di rumah
yang ditinggalkan.
• Jika meninggalkan rumah dengan seorang penjaga rumah, ada baiknya
juga Traveles sekali-kali melakukan panggilan telefon untuk mengecek
keberadaan rumah tersebut.
Persiapan mudik
Mempersiapkan apa saja yang akan dibawa saat mudik juga penting.
Karena ketinggalan sesuatu bisa membuat perjalanan Travelers terganggu
dan tidak nyaman.Apa saja yang perlu dipersiapkan?
• Cek list barang bawaan. Kenapa harus buat cek list? Karena banyak
dari kita yang pada dasarnya pelupa, apalagi terhadap hal-hal kecil yang
sering terlewatkan seperti charger, tissue, peralatan P3K, dan
kebutuhan kecil-kecil lainnya. Apalagi jika mudik bersama balita, catat
sedetail mungkin sehingga tidak ribet di perjalanan.
• Jangan lupa P3K ringan, karena sewaktu-waktu bisa dibutuhkan.
• Persiapkan peta jika diperlukan atau peralatan GPS.
• Hiburan selama perjalanan, ini juga penting. Berjam-jam di dalam
mobil bisa membuat Travelers jenuh dan bosan, apalagi anak-anak. BAwa
video, mainan, buku, atau musik kesukaan anak-anak. Jika capek dan
jenuh, apalagi mengantuk, sebaiknya berhenti sebentar untuk
beristirahat.
• Fisik juga penting! Jaga fisik sebelum mudik, minum vitamin dan
asupan air putih yang cukup serta makan makanan sehat. Jangan memaksakan
diri jika tubuh terasa lemah di perjalanan, sebaiknya mampir dulu di
pom bensin atau tempat peristirahatan untuk melepas lelah dan kantuk.
• Jangan lupakan catatan nomor-nomor penting yang bisa dihubungi dalam keadaan darurat.
• Membawa uang cash pastinya juga perlu, karena sewaktu-waktu pasti dibutuhkan selama perjalanan.
• Bekal air & makanan wajib dipenuhi. Daripada bingung mencari
cemilan di tengah perjalanan, lebih baik siapkan cemilan & minuman
sejak dari rumah.
• Update dengan jalur mudik, ini penting untuk menghindari kemacetan.
Travelers bisa mendapatkannya dari siaran radio atau internet mobile
selama perjalanan.
• Pompa Bensin, Rest Area, Pertokoan, Pos Polisi, mampir ke tempat
makan bisa menjadi spot-spot andalan untuk melakukan rutinitas buang air
kecil atau rutinitas ke toilet lainnya.
Semoga tips tersebut bermanfaat dan perjalanan mudik Travelers
berjalan lancar. Jangan lupa, awali dengan doa terlebih dahulu sebelum
memulai perjalanan mudik tahun ini
SELAMAT HARI RAYA.,
MINAL AIDIN WALFAIDZIN.,
Tips Mudik buat Kita
Info Post
0 komentar:
Posting Komentar