Breaking News
Loading...
Rabu, 31 Juli 2013

Info Post
Mudik lebaran, rutinitas tahunan yang sudah menjadi agenda tetap bagi masyarakat Indonesia, khususnya di kota-kota besar yang rindu pulang ke kampung halaman. Mudik memang tidak ada salahnya, malah justru seru dan seharunya bisa dinikmati. Tapi, mudik juga berarti meninggalkan rumah di kota dalam keadaan kosong, menempuh perjalanan yang mungkin cukup panjang, dan siap-siap menghadapi kemacetan. Belum lagi jika mudik bersama anak-anak yang masih kecil, makin banyak perbekalan dan kepikiran tentang banyak hal.
Nah, bagaimana sebaiknya? Persiapkan semuanya dengan matang, detail, terperinci, sehingga mudik tenang tanpa banyak pikiran.  Apa saja persiapan mudik kali ini? Simak cek listnya berikut ini :
Kendaraan untuk mudik
Mudik jarak jauh bersama keluarga? Tidak disarankan untuk memakai kendaraan roda dua yang rawan. Pakai mobil pribadi maupun mobil sewaan jauh lebih baik. Apa yang harus dipersiapkan sehubungan dengan kendaraan mudik?
• Cek mesin secara lengkap, pastikan mobil dalam keadaan prima. Jangan lupa cek juga accu mobil, lampu, kondisi ban, ban serep, dan perlengkapan keselamatan lainnya.
• Sebaiknya siapkan catatan nomor telepon darurat untuk bengkel-bengkel resmi yang bisa dihubungi selama perjalanan mudik.
• Mengatur barang juga perlu trik yang tepat, barang yang akan dipakai selama perjalanan mudik pastikan berada di atas dan mudah dijangkau, seperti air minum, cemilan, tissue, atau mungkin popok untuk si kecil selama perjalanan mudik. Barang yang akan dipakai saat tiba di tempat tujuan letakkan di paling bawah. Atur sedemikan rupa sehingga mobil nyaman dan barang tidak mudah jatuh dari posisinya.
• Jika diperlukan, Travelers siap-siap memasang kaca film yang nyaman untuk mobil. Sehingga mudik yang mungkin dilakukan di siang hari, terik matahari tidak terlalu mengganggu perjalanan kali ini. Tetapi, jika memang perjalanan bisa dilakukan di malam hari, lebih berhati-hati terhadap rasa kantuk yang bisa menyerang sepanjang perjalanan.
Jika Travelers memilih naik kendaraan umum baik melalui darat atau udara, pastikan saja tiket dan administrasi semua cocok dengan identitas asli Travelers.
Rumah kosong selama mudik
Tidak bisa dipungkiri, kalau mudik juga mengundang tindak kriminal atau perampokan rumah meningkat. Bagaimana mensiasati kondisi ini? Beberapa tips berikut mungkin bisa membantu, supaya rumah tetap aman dan pikiran selama mudik pun tidak terganggu.
• Hindari suasana yang menunjukkan rumah benar-benar kosong. Misalnya, jangan biarkan Koran terus menumpuk di depan rumah, hubungi agen Koran untuk berhenti selama beberapa waktu. Menggunakan lampu depan otomatis yang peka terhadap cahaya bisa menjadi solusi yang bagus. Trik sederhana, letakkan sandal di depan pintu rumah, seakan-akan ada orang di dalam rumah.
• Solusi berikutnya, bisa dengan memasang CCTV. Hal ini bisa merekam apapun yang mungkin terjadi, dan teknologi canggih sekarang juga memungkinkan Travelers mengontrol CCTV melalui internet dari lokasi yang berjauhan sekalipun.
• Sebaiknya tidak meninggalkan barang berharga seperti perhiasan atau uang cash dalam jumlah banyak. Jika memungkinkan kendaraan atau mobil yang tidak terpakai dititipkan saja ke rumah saudara atau ke tempat penitipan yang lebih aman.
• Pastikan rumah dalam keadaan terkunci, baik jendela maupun pintu.
• Listrik, air, kompor, pastikan semua hal tersebut aman dan tidak dalam keadaan tersambung.
• Jika travelers tinggal dalam sebuah kompleks perumahan, beruntunglah jika memang ada satpam yang menjaga selama 24 jam. Bagaimana jika tidak? Maka sebaiknya titipkan pada tetangga yang tidak mudik, atau paling tidak melaporkan pada ketua RT setempat bahwa rumah akan kosong dari tanggal sekian sampai tanggal sekian. Setidaknya orang lain akan waspada saat melihat sesuatu hal yang tidak beres di rumah yang ditinggalkan.
• Jika meninggalkan rumah dengan seorang penjaga rumah, ada baiknya juga Traveles sekali-kali melakukan panggilan telefon untuk mengecek keberadaan rumah tersebut.
Persiapan mudik
Mempersiapkan apa saja yang akan dibawa saat mudik juga penting. Karena ketinggalan sesuatu bisa membuat perjalanan Travelers terganggu dan tidak nyaman.Apa saja yang perlu dipersiapkan?
• Cek list barang bawaan. Kenapa harus buat cek list? Karena banyak dari kita yang pada dasarnya pelupa, apalagi terhadap hal-hal kecil yang sering terlewatkan seperti charger, tissue, peralatan P3K, dan kebutuhan kecil-kecil lainnya. Apalagi jika mudik bersama balita, catat sedetail mungkin sehingga tidak ribet di perjalanan.
• Jangan lupa P3K ringan, karena sewaktu-waktu bisa dibutuhkan.
• Persiapkan peta jika diperlukan atau peralatan GPS.
• Hiburan selama perjalanan, ini juga penting. Berjam-jam di dalam mobil bisa membuat Travelers jenuh dan bosan, apalagi anak-anak. BAwa video, mainan, buku, atau musik kesukaan anak-anak. Jika capek dan jenuh, apalagi mengantuk, sebaiknya berhenti sebentar untuk beristirahat.
• Fisik juga penting! Jaga fisik sebelum mudik, minum vitamin dan asupan air putih yang cukup serta makan makanan sehat. Jangan memaksakan diri jika tubuh terasa lemah di perjalanan, sebaiknya mampir dulu di pom bensin atau tempat peristirahatan untuk melepas lelah dan kantuk.
• Jangan lupakan catatan nomor-nomor penting yang bisa dihubungi dalam keadaan darurat.
• Membawa uang cash pastinya juga perlu, karena sewaktu-waktu pasti dibutuhkan selama perjalanan.
• Bekal air & makanan wajib dipenuhi. Daripada bingung mencari cemilan di tengah perjalanan, lebih baik siapkan cemilan & minuman sejak dari rumah.
• Update dengan jalur mudik, ini penting untuk menghindari kemacetan. Travelers bisa mendapatkannya dari siaran radio atau internet mobile selama perjalanan.
• Pompa Bensin, Rest Area, Pertokoan, Pos Polisi, mampir ke tempat makan bisa menjadi spot-spot andalan untuk melakukan rutinitas buang air kecil atau rutinitas ke toilet lainnya.
Semoga tips tersebut bermanfaat dan perjalanan mudik Travelers berjalan lancar. Jangan lupa, awali dengan doa terlebih dahulu sebelum memulai perjalanan mudik tahun ini :)

SELAMAT HARI RAYA.,
MINAL AIDIN WALFAIDZIN.,

0 komentar:

Posting Komentar